Inilah Budidaya Chrysalidocarpus Lutescens
https://petaniokesip.blogspot.com/2019/02/inilah-budidaya-chrysalidocarpus.html
Chrysalidocarpus lutescens disebut juga Areca lutescens palma Madagascar, Hyophorbe commersoniana, H. Indica (Golden butterfly). Tanaman ini tumbuh berumpun, berdaun melengkung menyerupai bulu tersusun dari banyak daun kecil-kecil. Ukuran daun panjang menyerupai pita berhadapan. Panjang helai daun sanggup mencapai 90-150 cm.
Batang potongan bawah yang sudah cukup umur barbentuk lingkaran beruas-ruas menyerupai bambu. Batang potongan atas yang akrab daun masih terselubug pelepah daun.
PERSYARATAN TUMBUH DAN PERLAKUAN
a. Kebutuhan Cahaya
Tanaman ini akan tumbuh baik jikalau mendapat sinar matahari yang terperinci secara tidak langsung. Tanaman yang hanya mendapat cahaya buatan yang berasal dari lampu cukup yang berkekuatan 400 f.c.
b. Kebutuhan Suhu
Palem kuning ini sangat cocok jikalau suhu lingkungan di waktu siang 75oF- 85oF dan suhu malam hari 65oF- 70oF.
c. Media Tanam
Media tanam yang baik untuk tanaman ini terdiri atas campuran: satu potongan tanah, satu potongan kompos, satu potongan pasir, dan setengah potongan pupuk kandang. Setiap 4-5 kg media ditambah 2 sendok makan tepung tulang. Media tanam harus selalu dalam kondisi lembab sepanjang waktu, tetapi dilarang menggenang.
d. Pemupukan
Pemupukan dilakukan setiap satu bulan sekali ketika awal demam isu penghujan hingga selesai demam isu penghujan. Di demam isu panas, ketika tanaman mengalami masa istirahat tidak perlu dipupuk. Demikian pula, tanaman yang gres saja dilakukan pengepotan ulang, pemupuk harus menunggu hingga demam isu penghujan tiba.
e. Pengepotan kembali
Jika tanaman telah memenuhi pot dan demam isu penghujan telah tiba, maka harus dilakukan pengepotan kembali. Tanaman yang gres dilakukan pengepotan kembali maka media di sekitar bola akar dipadatkan sehingga tanaman bangun kokoh.
f. Perbanyakan Tanaman
Palem kuning sanggup diperbanyak dengan cara memisahkan atau menyapih rumpun dari pohon induknya
atau dari bijinya.