Inilah Mengenal Flora Melati

Indonesia sangat kaya akan aneka macam jenis tumbuhan dan fauna. Salah satu diantaranya ialah melati, yang termasuk jenis tumbuhan hias berbunga. Melati telah usang dikenal masyarakat sebagai bunga yang harus ada di dalam aneka macam program upacara tradisional.

Melati terdapat di setiap kawasan di Indonesia, terutama di pulau Jawa. Misalnya Tegal, Pemalang, Pekalongan, Cirebon. Selain itu melati sangat terkenal dalam kehidupan masyarakat Betawi, Jawa, Sunda, Melayu, Madura dan Bali.

Dari sekitar 200 jenis melati yang diketahui, gres sekitar 15 jenis saja yang telah dibudidayakan dan dirasakan manfaatnya. Misalnya sebagai bunga tabur, bunga taman dan dibudidayakan secara khusus dalam perkebunan untuk kebutuhan industri, menyerupai parfum dan minyak melati.

Kedudukan tumbuhan melati jenis Jasminum sambac W. Ait dalam tata nama tumbuhan diklasifikasikan sebagai berikut :

Divisi      : Spermatophyta

Subdivisi : Angiospermae

Klas       : Dicotyledonae

Ordo       : Oleales

Famili     : Oleaceae

Genus     : Jasminum

Spesies   : Jasminum sambac W.Ait

Tanaman melati gampang dibedakan berdasarkan bentuk tumbuhan dan bunganya. Melati termasuk tumbuhan setahun yang berbentuk perdu tegak atau merambat. Melati sanggup tumbuh hingga ketinggian 2,5 meter dengan sistem perakaran serabut yang menyebar di dalam tanah.

Pada tumbuhan tua, batangnya berkayu dengan diameter antara 0,5 cm – 3 cm, serta mempunyai cabang dan ranting yang menyebar ke segala arah dengan pertumbuhan memanjang. Duduk daun pada batang saling berhadapan, berselang seling. Daunnya berbentuk jantung hingga lonjong, daun tunggal hingga daun beragam tripoliolatus yang berujung lancip dengan permukaan mengkilap. Pada daun tripoliolatus, daun paling tengah mempunyai ukuran paling besar, sedangkan kedua daun disisinya mempunyai ukuran lebih kecil.

Bunga tumbuh di ujung tunas berbentuk tunggal atau berkelompok, dengan warna dan bentuk yang beraneka ragam. Melati jenis Jasminum sambac mempunyai dua jenis bunga yaitu berbentuk satu lapis tunggal dan berkelompok atau berlapis. Setiap tangkai bunga terdiri dari 3 – 15 kuntum bunga, tergantung jenis melatinya. Bunga mengeluarkan aroma bau sehingga sering dijadikan materi pewangi rambut, parfum atau minyak, yang diperoleh dengan cara penyulingan.

Melihat dari begitu besar manfaat melati, maka prospek pengembangan tumbuhan melati juga sangat tinggi.